DPRD SamarindaPariwara

Suparno Minta Penertiban Kopi Gerobak Turut Diikuti Dengan Upaya Pembinaan UMKM

Seputar Nusantara – Petugas Satpol PP Samarinda saat ini merutinkan penindakan dan penertiban para penjual Kopi Gerobak yang menghiasi jalan-jalan Kota Tepian.

Penertiban ini pun mendapat sorotan dari Suparno, Anggota Komisi I DPRD Samarinda.

Suparno menyebut pemerintah daerah perlu memahami bahwa aktivitas Kopi Gerobak merupakan bagian dari UMKM yang juga perlu diberi ruang untuk bertumbuh.

“Satpol PP tetap memiliki kewenangan menertibkan, namun di sisi lain, pembinaan terhadap UMKM juga harus menjadi prioritas,” kata Suparno.

Dirinya menyarankan agar Satpol PP tidak hanya menertibkan, tetapi juga membuka ruang dialog dan koordinasi dengan instansi terkait, termasuk pihak kelurahan dan kecamatan.

“Maksud kami sekiranya mereka berkoordinasi, UMKM itu di bawah naungan siapa, ayo kita berkoordinasi. Silakan UMKM tumbuh, tapi dengan batasan-batasan,” jelasnya.

Suparno juga mengusulkan agar penjual Kopi Gerobak diberikan area-area tertentu bagi para pedagang kopi gerobakan dengan pengaturan waktu operasional.

Ia menilai keberadaan gerobak kopi yang tidak tertata bisa menimbulkan kesan kumuh bagi wajah kota, terutama jika berada di pusat keramaian tanpa pengaturan yang jelas.

“Nanti di sana ada gerobak warna merah, warna hijau, warna putih pada saat jam-jam sibuk. Jangan sampai jadi kesan kota ini jadi kumuh,” tegasnya. (adv)

 

Back to top button