DPRD Kutai Timur

Novel Minta Pemkab Kutim Aktif Promosi Pencegahan Kekerasan Seksual

SEPUTAR NUSANTARA, SANGATTA – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim) Novel Tyty Paembonan menyoroti kasus kekerasan seksual, yang belakangan ini terjadi tidak hanya di kota besar, namun juga di daerah-daerah seperti wilayahnya.

Karenanya, ia meminta Pemkab Kutim bisa lebih aktif dalam melakukan promosi pencegahan kekerasa seksual di kalangan masyarakat. Selain itu, ia juga meminta agar pemerintah bisa hadir lebih dekat ke masyarakat melalui upaya-upaya sosialisasi dan edukasi.

“Mungkin masih banyak orang yang belum tau apa-apa saja tindakan yang tergolong kekerasan seksual. Selain itu, orang yang menjadi korban juga mungkin merasa malu untuk melaporkan apa yang mereka alami,” jelasnya.

Kondisi ini tentunya menyulitkan pihak-pihak terkait untuk menangani kasus kekerasan seksual. Karenanya ia berharap pemerintah bisa membuka layanan pelaporan, dan menyiapkan langkah solutif yang jelas guna membantu korban.

“Pertama, para korban ini harus mendapatkan pendampingan dan perlindungan. Baru kemudian ada langkah yang diambil untuk pelakunya juga,” sambungnya.

Ia menyoroti sejumlah kasus kekerasan seksual, yang ironisnya dilakukan oleh orang terdekat korban. Kasus seperti ini, menurutnya semakin sulit untuk ditangani karena korban atau bahkan orang di sekitar korban menyembunyikan perkara ini karena merasa lalu.

Selain itu, kebanyakan korban juga tidak tahu harus melapor kemana.

“Karenanya, kami minta ada layanan untuk mengadukan persoalan ini. Ini kami minta solusi konkret dari pihak yang bertanggung jawab menangani perkara ini,” tandasnya.

 

Back to top button