SEPUTAR NUSANTARA, SAMARINDA – Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Abdul Rohim mengingatkan pentingnya Peningkatan Asli Daerah (PAD) untuk mendukung pembangunan daerah. Selain itu menurutnya, peningkatan PAD akan menjadi katalisator penting bagi pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Peningkatan PAD, dalam penjelasan Abdul Rohim dapat dicapai melalui optimalisasi berbagai sektor, termasuk pajak daerah, retribusi, dan pengelolaan aset daerah yang lebih efisien.
“Itu yang memang menjadi PR besar untuk Pemkot Samarinda. Karena target peningkatan PAD itu menurut kami harus tercapai,” katanya.
Dia menerangkan bahwa pihaknya memang meminta Pemkot Samarinda untuk meningkatkan target penerimaan pendapatan daerah dalam tahun anggaran 2023. Hal tersebut disampaikan dalam pembahasan antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Samarinda dan Pemkot Samarinda.
Karena bukan hanya untuk mendukung pembangunan daerah, peningkatan PAD juga diyakininya bisa mendukung kegiatan sosial yang dilaksanakan pemerintah. Karena diyakininya, pemerintah daerah bisa lebih leluasa dalam memberikan bantuan hibah kepada kelompok-kelompok masyarakat, lembaga, dan organisasi yang membutuhkan dukungan untuk menjalankan program-program pembangunan dan sosial.
Selain itu, Rohim juga menekankan perlunya pengawasan yang ketat terhadap penggunaan dana hibah agar alokasi anggaran tersebut tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal.
“Upaya ini juga harus dibarengi dengan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana hibah,” tegasnya.