Abdul Rohim Ingatkan Pemkot Samarinda Soal Keberadaan Pedagang Pasar Pagi

SEPUTAR NUSANTARA, SAMARINDA – Pemkot Samarinda memutuskan untuk merelokasi pedagang Pasar Pagi ke beberapa lokasi di Samarinda. Relokasi tersebut terpaksa dilakukan mengingat Pasar Pagi Samarinda kini tengah dalam program revitalisasi.

Saat ini, pembangunan gedung Pasar Pagi Samarinda di Jalan Jenderal Sudirman masih berjalan. Anggota DPRD Samarinda, Abdul Rohim mengaku pesimis melihat progress pembangunan di lapangan.

Menurutnya, target penyelesaian proyek yang dipasang pemerintah di akhir tahun ini urung terwujud. Sementara di sisi lain, pedagang Pasar Pagi yang direlokasi makin mengeluhkan penurunan omzet yang mereka alami.

“Dari informasi yang saya terima, mereka (pedagang) ini mengalami penurunan omzet yang terbilang drastis,” terang Abdul Rohim.

Dia menambahkan, jika proyek Pasar Pagi Samarinda tidak bisa selesai sesuai dengan tenggat waktu yang dijanjikan pemerintah, maka kerugian pedagang akan semakin dalam. Tidak bisanya pedagang untuk berjualan di tempat asli mereka tentu menyulitkan mereka untuk menemukan pembeli yang sudah berlangganan dengan mereka.

“Jadi kalau proyeknya makin molor, dan mereka tidak segera kembali ke lapak mereka, maka kerugiannya jelas akan semakin besar,” sambungnya,

Abdul Rohim pun meminta Pemkot Samarinda untuk menaruh perhatian besar terhadap progress pembangunan Pasar Pagi Samarinda. Bukan sebatas mengejar target penyelesaian, namun juga dengan petimbangan kepentingan masyarakat yang harus diprioritaskan.