DPRD Samarinda

Program Pemberdayaan Perempuan Butuh Peran Masyarakat

SEPUTARNUSANTARA, SAMARINDA – DPRD Samarinda mengingatkan, program pemberdayaan perempuan yang terus digagas Pemkot Samarinda membutuhkan peran yang optimal dari masyarakat.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Samarinda, Harminsyah dalam agenda sosialisasi terkait produk hukum dalam bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). Sosialisasi tersebut digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Samarinda pada Rabu (9/10/2024).

Harminsyah menekankan, pentingnya kolaborasi seluruh pihak. Dalam hal ini pemerintah daerah termasuk lembaga legislative, hingga masyarakat untuk memastikan bahwa kebijakan ini dapat berjalan efektif di lapangan.

“Saya kira memang untuk produk-produk hukum yang ada kita sosialisasikan di masyarakat supaya paham atas posisi ketentuan-ketentuan yang seharusnya mereka pahami dalam kehidupan bermasyarakat dan berkeluarga,” kata Harminsyah

Sosialisasi tersebut memang penting untuk dilakukan dengan tujuan peningkatan  pemahaman dan pengetahuan masyarakat mengenai berbagai regulasi yang berkaitan dengan pemberdayaan perempuan serta perlindungan anak.

Lewat sosialisasi ini diharapkan jadi momentum untuk memperkuat sinergi antar pihak dalam mendorong perlindungan yang lebih maksimal bagi perempuan dan anak di Samarinda.

Dirinya berharap seluruh elemen masyarakat dapat lebih terlibat aktif dalam mewujudkan Samarinda yang ramah bagi perempuan dan anak, serta mendukung pencapaian kesetaraan gender dan pemberdayaan yang lebih baik di masa mendatang.

“Harapannya, kasus kekerasan di Samarinda menurun. Ini artinya kesadaran, khususnya para orang tua, suami, dan rumah tangga, meningkat, sehingga dapat menurunkan angka perceraian dan memperbaiki hubungan dalam rumah tangga,” tutupnya.

 

Back to top button