Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Pemkot Maksimalkan Upaya Penurunan Stunting
Seputar Nusantara – Komisi IV DPRD Samarinda mendorong Pemkot Samarinda terus memaksimalkan program penanganan stunting di Kota Tepian.
Sri Puji Astuti, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, melaporkan angka stunting di Kota Tepian saat ini masih berada di angka 24,4 persen.
“Kita mendorong agar progres penurunan angka stunting bisa signifikan di Samarinda,” kata Sri Puji Astuti, Rabu (21/5/2025).
Dirinya memaparkan kasus stunting pada 2023 terjadi penurunan sebesar 0,9 persen. “Kami tidak berharap turun drastis tapi setidaknya ada penurunan,” lanjutnya.
Politikus Partai Demokrat tersebut menambahkan data riil tahun 2024 belum keluar sehingga menjadi pekerjaan rumah bersama untuk mengintervensi anak-anak dan keluarga berisiko stunting secara spesifik maupun sensitif melalui DP2KB dan DP2PA.
Tim percepatan penurunan stunting yang melibatkan beberapa OPD sudah berjalan dengan dukungan anggaran dari Pemkot seperti Bankeu, DAU, dan DAK yang harus diserap optimal.
“Harapan kami anak-anak di tahun 2025-2026 menjadi indikator kinerja utama wali kota dalam mengentaskan stunting sekaligus kemiskinan,” paparnya.
Selain Pemkot, pihaknya juga mendorong peran aktif swasta dan masyarakat dalam membina konstituen agar bersama-sama mempercepat penurunan angka stunting di Samarinda.
“Kita mengupayakan meningkatkan sosialisasi agar kunjungan ke posyandu naik dari saat ini sekitar 61 persen menuju target ideal yaitu 98 persen,” tegasnya.
“Jika tercapai, akan lebih mudah menetapkan angka pasti seberapa besar kasus stunting sebenarnya,” pungkasnya. (adv)