Lindungi Lingkungan, DPRD Samarinda Desak Pengawasan Ketat dalam Izin Pertambangan
SEPUTAR NUSANTARA, SAMARINDA – Dalam upaya menjaga kondisi lingkungan di Samarinda, Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar meminta pemerintah daerah untuk bertindak serius dalam mengawasi izin pertambangan yang ada di wilayahnya.
Selain mengawasi izin pertambangan bagi perusahaan yang sudah aktif beroperasi, Deni juga meminta pemerintah untuk bisa lebih selekstif dalam memberikan izin. Menurutnya hal ini perlu dilakukan untuk melindungi masyarakat dari berbagai potensi negative yang bisa ditimbulkan dari kegiatan pertambangan.
“Poin utamanya ini untuk melindungi warga kita, karena tidak bisa dihindari pertambangan itu juga punya dampak negative ke masyarakat. Terutama berkaitan dengan kondisi lingkungan,” jelas Deni.
Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap dampak negatif yang ditimbulkan oleh aktivitas pertambangan di Kalimantan Timur (Kaltim), yang sering kali menyebabkan kerusakan alam parah dan mengganggu kehidupan masyarakat sekitar.
Politisi Gerindra itu mengingatkan bahwa pengelolaan tambang harus sesuai dengan ketentuan hukum dan diawasi secara ketat untuk menghindari penyalahgunaan kebijakan demi kepentingan pribadi.
“Pemerintah harus benar-benar memperhatikan semua hal sebelum mengeluarkan izin pertambangan. Perlu melakukan seleksi yang ketat untuk memastikan pengelolaan SDA (Sumber Daya Alam) ini dilakukan dengan bertanggung jawab,” sambungnya.
Dia memberi contoh bahwa sudah banyak aktivitas pertambangan di Indonesia yang memberikan dampak pada kerusakan alam yang cenderung signfiikan.
Deni juga mengkritik pengelolaan tambang yang dianggap carut-marut saat ini dan berharap agar kebijakan mendatang dapat membawa perbaikan. (*)