Beberapa Segmen Jalan ke Kubar Dikerjakan dengan Skema MYC

Seputar Nusantara – Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim Kaltara memastikan program peningkatan jalan di Kutai Kartanegara dan Kutai Barat akan terus dilanjutkan hingga 2024 mendatang. Perwakilan BBPJN Kaltim Kaltara, Nuryani menjelaskan beberapa ruas jalan tersebut dikerjakan dengan skema Kontrak Tahun Jamaka tau Multi Years Contract (MYC).

“Program ini sudah berkontrak sejak Mei 2023, dan sudah berjalan selama beberapa puluh hari,” kata Nuryani dilansir dari laman resmi Pemprov Kaltim.

Nuryani menyebut nilai kontrak yang disepakati mencapai Rp151 miliar, dengan penanganan efektif ditarget sepanjang 24 kilometer (km). Ia membeberkan, ruas jalan sepanjang 2 km dikerjakan dengan metode rigid atau beton. Sisanya akan dikerjakan dengan material aspal.

Beberapa segmen yang dikerjakan dengan skema MYC adalah ruas Loa Janan – Senoni – Simpang Kota Bangun. Selain itu juga sedang dilakukan pekerjaan untuk Simpang Kota Bangun – Gusiq – Simpang Blusuh dengan proyek tahun jamak hingga akhir Desember 2024. Pekerjaan proyek ini termasuk yang sempat viral jalan rusak parah saat kunjungan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi tahun lalu.

“Itu di Desa Perian. Sekarang sudah dibeton, sudah ditangani,” sambungnya.

Dalam keterangannya, BBPJN Kaltim Kaltara juga mengusulkan pengerjaan jalan dengan skema MYC untuk ruas jalan Simpang Blusuh – Mentiwan – Barong Tongkok. Menurutnya di ruas jalan tersebut belum pernah tersentuh MYC. (*)