Komisi IV DPRD Samarinda Minta RSUD IA Moeis Perhatikan Kesejahteraan Tenaga Medis Non ASN

Seputar Nusantara – Mohammad Novan Syahronny Pasie, Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, meminta Manajemen RSUD IA Moeis untuk memastikan kesejahteraan tenaga medis non ASN.
Novan menekankan tenaga kesehatan non ASN mesti mendapatkan perlindungan hak yang memadai.
“Kami hanya mengingatkan, jangan sampai ada keterlambatan gaji atau jasa layanan bagi tenaga medis, terutama yang non ASN,” kata Novan.
“Dari sekitar 300-an tenaga rawat yang ada, sekitar 125 orang adalah ASN, sisanya adalah PPPK dan non ASN yang digaji langsung melalui dana BLUD,” lanjutnya.
Dirinya mengingatkan keterlambatan pembayaran gaji pegawai non ASN dapat berdampak pada kualitas pelayanan yang diterima masyarakat.
Novan memaparkan sebagian besar pembangunan fasilitas di RSUD Moeis bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Kesehatan, sementara kontribusi APBD kota sangat terbatas.
“Dukungan APBD sangat minim, hanya mencakup gaji, listrik, dan air. Selebihnya rumah sakit mengelola sendiri. Pembangunan yang sekarang berjalan di depan itu pun bersumber dari DAK pusat,” jelasnya.
“Kita mendorong adanya komitmen bersama antara pemerintah kota dan rumah sakit untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam memperkuat layanan kesehatan ke depan,” tegasnya. (adv)