Penuhi Aspirasi Warga Soal Air Bersih, Joni Sediakan Sumur Bor

SEPUTAR NUSANTARA, SANGATTA – Ketua DPRD Kutai Timur (Kutim) Joni menerangkan beberapa aspirasi masyarakat yang ia terima saat menjalankan agenda resesnya. Salah satu hal yang paling mendesak dan paling sering ia dapati adalah keluhan soal ketersediaan air bersih.
Menanggapi hal tersebut, Joni mengaku sudah memasang beberapa sumur bor di beberapa wilayah di Kutai Timur. Namun diakuinya, pemasangan sumur bor tersebut dampaknya belum bisa dirasakan secara menyeluruh oleh warga Kutai Timur.
“Karena setelah terpasang, kami lihat hanya beberapa keluarga yang terlayani kebutuhannya. Masih banyak yang belum ikut merasakan dampaknya,” jelas Joni.
Hal tersebut dikarenakan, menurutnya pasokan air baku di Kutai Timur memang masih kurang. Sehingga keberadaan sumur bor diakuinya belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih,
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menerangkan perlu adanya program yang lebih besar, yang memberikan manfaat lebih luas untuk warga Kutai Timur. Salah satu kebijakan yang dinantikannya adalah program Pemprov Kaltim untuk penyediaan air bersih di wilayah Kutai Timur dan Bontang.
Program tersebut dijelaskan Joni akan dieksekusi dengan memanfaatkan air yang bersumber dari kolam bekas galian tambang milik PT Indominco. Orang nomor satu di DPRD Kutim itu berharap, melalui program Pemprov tersebut, keluhan air bersih segera teratasi.
“Tapi insya Allah, dengan jalannya program pemerintah provinsi dengan Kutai Timur dan Bontang, semua kebutuhan air akan terpenuhi. Tidak akan ada lagi keluhan kekurangan air. Semua membutuhkan proses dan waktu,” pungkasnya.