DPRD Kutai Timur

Fraksi AKB Soroti Sejumlah Komponen Belanja dalam Laporan Keuangan Kutim

SEPUTAR NUSANTARA, SANGATTA – Anggota Fraksi Amanat Keadilan Berkarya (AKB) Mulyana menyoroti sejumlah komponen belanja dalam laporan keuangan yang disampaikan Pemkab Kutim melalui Laporan Pertanggungjawaban APBD Kutim di tahun anggaran 2023. Mewakili Fraksi AKB DPRD Kutai Timur, ia meminta peningkatan pengawasan dalam komponen belanja transfer yang jumlahnya mencapai Rp811,45 miliar.

“Ini diberikan ke pemerintah desa, penggunaannya harus diawasi dengan seksama agar desa-desa yang membutuhkan bisa mendapatkan manfaat maksimal,” jelasnya.

Selain itu, perhatian Mulyana juga tertuju pada alokasi belanja operasi sebesar Rp4,25 triliun dan belanja modal sebesar Rp3,29 triliun. Menurutnya, belanja modal perlu ditingkatkan untuk manfaat jangka panjang.

“Belanja modal memberikan dampak yang lebih signifikan dalam jangka panjang dibandingkan belanja operasi yang sifatnya untuk kebutuhan sehari-hari,” jelasnya.

Ia berharap pemerintah daerah dapat lebih memperhatikan peningkatan belanja modal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur.

“Peningkatan belanja modal akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan ekonomi daerah,” tambahnya.

Lebih lanjut, Mulyana mendorong peningkatan investasi dan pembiayaan untuk mendukung arus kas masuk pemerintah daerah. Sehingga ke depannya daerah bisa mengoptimalkan pendapatan mereka.

 “Investasi dan pembiayaan yang baik sangat diperlukan untuk mendukung pelayanan dasar kepada masyarakat,” katanya.

Menanggapi surplus aktivitas operasi yang menunjukkan perkembangan ekonomi daerah, Mulyana berharap pemerintah dapat memberikan respon positif terhadap pandangan umum yang disampaikan oleh fraksi-fraksi di DPRD.

Back to top button